Desain grafis jadi salah satu elemen komunikasi yang cukup banyak peminatnya saat ini. Hal tersebut datang dari perkembangan media sosial yang cenderung ramah terhadap aspek visual dibandingkan media lain. Untuk itu, bagi Anda yang ingin up to date dengan perkembangan zaman, memiliki aplikasi desain grafis PC yang tepat bisa membuat hidup jadi lebih mudah.
11 Aplikasi Desain Grafis PC
Saat ini pekerjaan sebagai desainer grafis jadi salah satu profesi yang cukup populer di Indonesia. Banyak perusahaan yang sudah mulai membuka lowongan untuk profesi tersebut. Pasalnya, pelaku usaha di Indonesia sudah mulai terbuka dengan kesempatan yang datang dari go-digital.
Selain banyaknya kesempatan untuk hidup sejahtera sebagai desainer grafis, industri teknologi juga tidak ingin melewatkan kesempatan dalam memperkenalkan aplikasi desain grafis yang berkualitas dan mudah untuk dioperasikan.
Bagi Anda yang cukup sering mengikuti perkembangan teknologi, tentu menyadari bahwa beberapa tahun ke belakang masih belum banyak aplikasi desain grafis yang tersedia di pasaran. Pilihan yang sedikit juga terganan dengan teknologi hardware yang tersedia. Hanya aplikasi desain grafis PC saja yang punya kualitas mumpuni kala itu.
Namun saat ini, di luar perangkat komputer, Anda bisa menggunakan tools desain grafis di platform yang berbeda, seperti smartphone dan tablet. Meskipun begitu, aplikasi yang ada sifatnya masih sekadar pelengkap saja. Untuk operasional dan fitur maksimal masih perlu menggunakan perangkat PC atau laptop.
Berikut adalah daftar aplikasi desain grafis yang akan meningkatkan produktivitas Anda.
1. Adobe Photoshop
Salah satu aplikasi desain grafis PC yang cukup populer di berbagai kalangan adalah Adobe Photoshop. Umumnya, perangkat lunak ini diperkenalkan sebagai software untuk photo editing. Namun, dengan perkembangan teknologi yang ada, aplikasi desain satu ini pun berkembang sebagai salah satu tools esensial dalam dunia desain.
Para desainer dengan mudah bisa merancang aset grafis untuk keperluan pemasaran digital. Meliputi foto, poster, flyer, hingga banner. Tools ini memiliki beberapa fitur template yang memudahkan para desainer. Hasil desain pun bisa disimpan dalam berbagai tipe file tanpa mengurangi kualitas hasilnya.
Saat ini, Adobe juga merilis produk Creative Suite yang mengemas seluruh software kreatif ke dalam satu paket. Termasuk Adobe Photoshop. Namun, produk tersebut memiliki banderol harga yang relatif mahal jika tidak dimanfaatkan secara penuh.
2. Adobe Illustrator
Untuk desainer yang cukup berpengalaman dan membutuhkan tools desain yang lebih advanced, Anda bisa beralih menggunakan Adobe Illustrator. Umumnya, desainer yang memulai dengan photoshop akan mencoba untuk meningkatkan kemampuan mereka dengan Adobe Illustrator.
Sesuai dengan namanya, aplikasi desain grafis PC ini fokus untuk membantu pekerjaan seorang ilustrator. Terutama untuk desain vektor. Selain itu, ada juga fitur-fitur unggulan lainnya yang membantu desainer memproduksi desain tiga dimensi menggunakan software desain ini.
3. Adobe InDesign
Pilihan lain terkait software desain grafis kembali datang dari Adobe. Di luar Photoshop dan Illustrator, Anda sebagai desainer grafis juga bisa menggunakan Adobe InDesign sebagai aplikasi desain grafis yang memudahkan pekerjaan dan meningkatkan produktivitas.
Keunggulan dari software desain satu ini adalah fitur pengaturan tata letak dari kanvas digital yang disediakan. Pengguna Adobe InDesign umumnya adalah desainer yang mengerjakan proyek desain buku, baik fisik maupun digital, majalah, serta file PDF interaktif untuk keperluan tabloid digital.
4. CorelDraw Graphics Suite
Di luar software desain keluaran Adobe, CorelDraw Graphics Suite juga jadi salah satu yang cukup populer di berbagai kalangan. Secara fitur, aplikasi desain grafis satu ini memiliki beberapa elemen gabungan antara Photoshop dan juga Illustrator. Hal tersebut membuat CorelDraw jadi software yang cukup lengkap.
Namun kehadiran fitur yang terbilang lengkap tersebut membuat tampilan serta user experience dari CorelDraw sulit dipahami bagi orang yang baru mulai belajar desain secara digital. Namun, seiring berjalannya waktu, hal tersebut pun tidak akan jadi kendala untuk membuat Anda jadi lebih produktif.
5. Krita
Bagi Anda yang condong menyukai desain animasi, Krita bisa jadi aplikasi yang menyenangkan untuk Anda gunakan. Pasalnya, fitur dan tampilan yang ditawarkan cukup memudahkan Anda untuk membuat desain yang Anda inginkan. Kemudahan dalam mengoperasikan tools jadi nilai lebih untuk menarik perhatian saat ini.
Fitur utama dari Krita yang menarik banyak perhatian animator di antaranya adalah halftones dan vanishing point. Fitur-fitur tersebut mampu meningkatkan kualitas animasi jadi lebih memiliki garis yang halus. Sehingga nyaman untuk pandangan mata banyak orang.
6. Affinity Designer
Di luar desain untuk kebutuhan pemasaran dan media sosial, saat ini juga cukup mulai banyak aplikasi desain grafis untuk mempermudah perancangan website atau UX design. Template yang digunakan untuk merancang UX umumnya berbeda dengan aplikasi desain yang ada saat ini.
Oleh karena itu, memilih Affinity Designer sebagai tools utama UX design bisa jadi pilihan yang tepat untuk produktivitas Anda. Meskipun punya template dan fitur yang berbeda, secara tampilan Affinity Designer cukup mirip dengan tools produksi Adobe sehingga Anda tidak perlu membutuhkan waktu lama dalam adaptasi.
7. Inkscape
Untuk desain berbasis vektor selain Adobe Illustrator, Anda juga bisa menggunakan aplikasi desain grafis bernama Inkscape. Tools desain satu ini memiliki tampilan yang terkesan mudah untuk digunakan.
Bagi Anda yang lebih dulu mengenal desain secara manual di atas kertas, software satu ini bisa membantu Anda jadi lebih produktif. Pasalnya, Inkscape menawarkan ragam layout yang menyesuaikan dengan gaya menggambar Anda. tampilan layout penuh untuk vertikal dan horizontal bisa Anda atur sesuai kebutuhan pekerjaan.
8. Sketch
Bagi Anda pengguna PC atau laptop keluaran Apple, ada opsi untuk tidak membeli tools berbayar. Software tersebut bernama Sketch. Apple merilis tools desain ini secara gratis untuk memudahkan Anda dalam mengerjakan proyek desain. Sketch juga terintegrasi dengan produk Apple yang menunjang produktivitas, seperti iPad.
Bagi Anda yang belum terbiasa menggunakan Sketch, layout dan interface dari aplikasi ini akan memakan waktu untuk adaptasi. Namun, beberapa fiturnya cukup beragam. Dengan Sketch, Anda bisa mencoba untuk mengerjakan berbagai desain untuk beragam medium, baik itu website, aplikasi, hingga urusan periklanan.
9. Gravit Designer
Untuk pilihan desain berbasis vektor lainnya, Anda bisa coba lakukan eksperimen dengan Gravit Designer. Software desain satu ini secara fitur memiliki kesamaan dengan CorelDraw, Adobe Illustrator, serta aplikasi berbasis vektor lainnya. Interface-nya pun cukup informatif sehingga tidak akan kesulitan saat menggambar.
Keunggulan yang ditawarkan dari Gravit Designer adalah ketersediaannya dalam berbagai macam sistem operasi. Baik Anda pengguna Windows, Mac OS, Linux, dan Chrome OS bisa menggunakan aplikasi satu ini karena sifatnya web-based. Pastikan untuk punya koneksi internet yang bagus.
10. Xara Designer Pro X
Anda yang mencari tools desain lengkap untuk segala macam kebutuhan, mungkin Xara Designer Pro X bisa jadi pilihan yang tepat untuk dicoba. Selain untuk urusan vektor, Xara Designer Pro X juga bisa Anda gunakan untuk proyek berbasis bitmap.
Selain itu, aplikasi satu ini juga menawarkan template dan fitur beragam. Bagi Anda yang gemar meningkatkan kemampuan desain digital, Xara Designer Pro X bisa jadi jawaban untuk kebutuhan saat ini.
11. Canva
Canva adalah aplikasi desain grafis web-based yang cukup populer saat ini. Memiliki ragam asset dan template untuk bermacam kebutuhan, Canva menawarkan kemudahan bagi para penggunanya dalam melakukan pekerjaan desain.
Tidak hanya berguna dalam membuat materi promosi media sosial, Canva juga memiliki beberapa template menarik terkait perencanaan materi presentasi. Di luar itu, Canva juga memiliki fitur video editing yang mudah dioperasikan. Namun jangan samakan dengan aplikasi video editing premium seperti Adobe Premier.
Untuk bisa menggunakan seluruh fitur dan template yang ada pada Canva, Anda bisa berlangganan versi pro. Meskipun berbayar, nominal yang Anda keluarkan akan sepadan dengan pengalaman yang dirasakan.
Kesimpulan
Dengan perkembangan teknologi yang pesat, kini Anda dengan mudah memilih tools desain sesuai dengan kebutuhan. Namun perlu diingat, aplikasi di atas hanya bersifat sebagai alat pendukung. Anda tetap harus mengasah kemampuan desain untuk bisa membuat karya yang menarik bagi banyak orang.
I’m an experienced SEO Specialist who can grow a website through organic channel. I’m also passionate about digital marketing and web development