Apakah Anda seorang seniman yang menciptakan desain grafis / graphic designer? Dalam desain grafis, Anda pasti sudah mengenal jenis-jenis file seperti JPG, PNG, dan GIF. Ada satu lagi tipe file grafis yaitu Scalable Vector Graphics atau singkatannya SVG. Tahukah Anda apa itu SVG serta kelebihannya? Jika belum, silakan baca artikel berikut.
Apa Itu Format Gambar SVG?
Bagi Anda sekalian yang lebih akrab dengan gambar-gambar berformat JPG atau PNG, format gambar Scalable ini mungkin terdengar aneh.
Pada kenyataannya, gambar Scalable ini kurang lebih sama saja dengan tipe-tipe file lainnya. Scalable Vector Graphics atau SVG adalah suatu jenis file yang dapat seorang pengembang internet gunakan untuk menampilkan gambar di situsnya.
Format tersebut dapat menyimpan data berupa warna, teks, dan bentuk dalam file dengan ukuran resolusi yang dapat Anda atur sendiri. Format file ini telah terintegrasi dengan sejumlah mesin pencarian seperti Mozilla Firefox, Opera, dan Google Chrome untuk mempercepat pencarian konten.
Perusahaan yang mengembangkan format SVG adalah SVG Working Group pada tahun 1998, atas permintaan World Wide Web Consortium (W3C). Mereka menginginkan sebuah bentuk file baru untuk menggantikan PostScript, yang diketahui tidak mampu menciptakan gambar maupun teks yang dapat diubah.
Dengan menggunakan sebuah bahasa programming bernama XML (Extensible Markup Language), para programmer itu berhasil menciptakan file grafis dua-dimensi yang fleksibel.
Kelebihan Format SVG
Setiap jenis format gambar memiliki keuntungannya sendiri, tak terkecuali format Scalable ini. Kelebihan-kelebihan dari memakai gambar dengan format SVG adalah sebagai berikut.
1. Resolusinya Dapat Diatur Sesuai kebutuhan
Gambar jenis Scalable Vector Graphics ini mempunyai resolusi yang bisa Anda atur sesuai kebutuhan tanpa ada penurunan kualitas sedikitpun. Penyebabnya adalah komposisi file vektor dalam format file ini yang tidak menggunakan pixel sehingga lebih fleksibel dalam penyuntingan.
2. Dapat Terbaca oleh Mesin Pencarian
Dalam membuat konten di internet, yang perlu Anda perhatikan ialah kesesuaian konten dengan SEO (Search Engine Optimization). Kelebihan kedua format SVG adalah sifatnya yang mudah terbaca dan terekam oleh sistem SEO semisal Google AdSense dan AdWords Campaign. Oleh karenanya, situs yang menggunakan gambar berformat Scalable tersebut akan lebih mudah terlihat oleh pengguna mesin pencarian.
3. Kualitas Bagus Meskipun Ukuran File Kecil
Gambar yang kompleks dan rumit akan menyulitkan komputer untuk menyimpannya dalam format yang sederhana. Scalable Vector Graphics dengan bahasa programming-nya yaitu XML dapat membaca dan memuat gambar-gambar dengan resolusi yang beragam.
Tak peduli seberapa rumit garis-garis dan grafis pada gambar tersebut, SVG mampu menampilkan gambar yang tajam namun hemat penyimpanan.
Cara Mengubah dan Membuatnya Sendiri
Setelah Anda mengetahui kelebihan-kelebihan tipe gambar tersebut, kini waktunya mengenal bagaimana mengubah format file lain ke format Scalable. Cara mengubah gambar dari format lain ke SVG adalah sebagai berikut.
- Pertama, buka internet dan cari situs konversi file dari JPG ke SVG, contohnya situs Convertio.
- Pada halaman utama situs, klik opsi “unggah file gambar” dan pilih gambar yang Anda inginkan. Anda mengambil gambarnya langsung dari komputer, atau Google Drive / Dropbox.
- Sebelum Anda klik tombol konversi, pastikan format asal dan format tujuan gambar Anda telah sesuai.
- Klik tombol konversi untuk mengubah format gambar Anda.
- Setelah proses konversi selesai, Anda dapat segera mengunduh gambar tersebut.
Tata cara tersebut berlaku bagi Anda yang tidak pandai dalam hal programming komputer; untung saja ada situs yang menyediakan layanan gratis. Bagi Anda yang paham bagaimana cara membuat file-nya tanpa bantuan situs internet, Anda bisa memakai aplikasi Adobe Illustrator.
Dalam Adobe Illustrator, Anda cukup saja pilih menu File dan klik opsi “Halaman Baru / New Page” untuk mulai bekerja. Jangan lupa untuk mengatur resolusinya dan menyimpan gambar itu dengan format Scalable dengan mengklik “Save As”.
Sudah Tahu Apa itu SVG?
Demikianlah artikel ini menjelaskan tentang Scalable Vector Graphics beserta keuntungan dan cara konversi formatnya. Setelah Anda mengetahui apa itu SVG, apakah Anda tertarik untuk menggunakan format gambar ini di situs Anda? Terima kasih atas perhatiannya!
I’m an experienced SEO Specialist who can grow a website through organic channel. I’m also passionate about digital marketing and web development