Mysql adalah salah satu sistem komputer yang bisa membantu melakukan manajemen database. Sistem ini pada dasarnya membantu Anda mengatur informasi yang berbeda, dengan menggunakan tipe data dalam database Mysql. Sebagai programmer Anda wajib untuk tahu apa saja tipe data pada Mysql dan penjelasannya!
Sekilas Tentang Tipe Data dalam Database Mysql
Mysql adalah sebuah aplikasi open source yang membantu penggunanya untuk membuat dan mengelola sebuah sistem basis data dengan bahasa pemrograman SQL. Konsep dari sistem ini adalah mengumpulkan data dalam bentuk tabel, yang terhubung dengan database.
Sistem ini sangat efisien untuk membantu mengelola sebuah bentuk basis data, untuk kebutuhan pengembangan aplikasi maupun website. Pengguna akan menggunakan tipe data Mysql untuk mengorganisir berbagai jenis nilai dari sebuah data yang tersimpan dalam database.
Bahkan, dengan sifat dasar open source milik aplikasi ini, Anda berkesempatan mengembangkan sebuah sistem baru yang lebih terstruktur dan terorganisir. Dengan keleluasaan modifikasi ini, pastinya akan membantu pengembangan website menjadi lebih baik lagi.
4 Tipe Data MySQL untuk Menyimpan Nilai
Pada dasarnya, dalam dunia database, ada 4 jenis nilai yang membagi berbagai jenis data dalam kelompok yang sama. Dalam setiap nilai tersebut pastinya ada sebuah kategori tersendiri, disinilah tipe data dalam database Mysql bekerja.
1. Numerik
Jenis tipe data yang pertama adalah sebuah pengkategorian untuk semua data yang memiliki bentuk numbering (angka). Namun, seperti yang Anda tahu, tidak semua penomoran memiliki fungsi dan kategori yang sama. Maka dari itu, untuk membedakannya, Mysql menetapkan beberapa kategori data angka.
Anda bisa menggunakan syntax ini untuk membedakan satu kategori data dengan yang lainnya:
- Integer “INT”: Untuk setiap data numbering dengan kategori bilangan bulat, baik positif maupun negatif.
- Float “FLOAT”: Syntax ini berguna untuk menyimpan tipe data numerik yang berbentuk pecahan positif dan negatif dengan presisi tunggal.
- Double “DOUBLE”: Anda bisa menggunakan perintah ini untuk menyimpan kategori bilangan pecahan positif maupun negatif dengan presisi ganda.
- Real “REAL”: Tipe data Mysql dengan syntax seperti ini memiliki fungsi yang sama dengan Double, yaitu menyimpan data pecahan dengan presisi ganda.
- Decimal “DECIMAL”: Menyimpan seluruh data dengan bentuk bilangan pecahan, baik yang positif maupun negatif.
2. String
Selain data angka, pastinya Anda juga butuh tipe data yang mengelola seluruh penyimpanan string atau teks. Namun, teks sendiri juga memiliki kategori sendiri, bahkan angka pada alamat juga masuk dalam kategori string. Untuk membedakan beberapa kategori, Anda bisa menggunakan syntax ini:
- Character “CHAR”: Berfungsi untuk menyimpan seluruh teks atau karakter (huruf, angka, simbol) yang punya ukuran tetap dan kecil, daya tampungnya hanya sampai 255 karakter saja.
- Variable Character “VARCHAR”: Berbeda dengan syntax sebelumnya, Varchar mampu menyimpan data teks dengan ukuran yang dinamis. Bahkan, untuk jangkauan maksimalnya bisa mencapai 65.535 karakter.
- Text “TEXT”: Untuk menyimpan data teks atau huruf saja, jangkauannya juga cukup besar, yaitu 0 hingga 65.536 karakter.
3. Date and Time
Dalam sistem database yang lebih akurat, pencatatan tanggal dan waktu juga termasuk poin penting. Untuk tanggal, Anda bisa menggunakan pemformatan “tahun-bulan-tanggal” dalam prosesnya. Berikut beberapa syntax yang bisa Anda coba untuk nilai data tanggal dan waktu:
- Tanggal “DATE”: Untuk menyimpan seluruh tipe data Mysql bertipe tanggal, syntax ini bisa anda gunakan.
- Waktu “TIME”: Syntax ini berfungsi untuk menyimpan data dengan bentuk waktu atau jam, dengan format “jam:menit:detik”.
- Tanggal dan Waktu “DATETIME”: Anda bisa menggunakan tipe data ini untuk menyimpan data tanggal dan waktu pada satu kolom. Untuk pembatasan dan pemformatan penulisan masih sama dengan urutan “tahun-bulan-tanggal [spasi] jam:menit:detik”.
- Tahun “YEAR”: Jika data yang ingin Anda simpan hanya sebatas tahun saja, Anda bisa menggunakan syntax “YEAR”. Batasannya terbatas, yakni hanya 1900 hingga 2155 saja.
4. BLOB
Sesuai dengan namanya, nilai yang dapat disimpan dengan tipe data Mysql ini adalah data biner. Dengan jenis tipe data ini, sangat memungkinkan Anda memasukkan media mulai dari gambar, video, musik maupun data lain. Konsep tipe data ini adalah mengubah file menjadi data biner yang tersimpan dalam database.
Untuk penggunaan syntax pada tipe data ini, Anda bisa menggunakan beberapa penulisan tipe data ini:
- “BIT”: Khusus untuk Menyimpan data Biner, dengan maksimal 64 digit biner saja.
- BLOB: Dapat membantu menyimpan dan mengelola data gambar, dengan kapasitas maksimal 4 gambar.
Sudah Memahami Tipe Data pada Mysql dan Penjelasannya?
Nah, itulah beberapa informasi mengenai tipe data Mysql yang wajib untuk Anda pelajari. Dengan memilih tipe data yang tepat untuk nilai data yang Anda simpan, pastinya akan membuat sistem berjalan dengan lebih baik dan terorganisir.
I’m an experienced SEO Specialist who can grow a website through organic channel. I’m also passionate about digital marketing and web development