Alexandromeo Lawrence I'm an experienced SEO Specialist who can grow a website through organic channel. I'm also passionate about digital marketing and web development

Apa Itu Writer’s Block? Kenali Penyebab serta Cara Mengatasinya

4 min read

Apa Itu Writer's Block Kenali Penyebab serta Cara Mengatasinya

Pernahkah Anda merasa mandek di tengah-tengah tulisan, tidak bisa melanjutkan dan tidak bisa menyelesaikan? Jika ya, apakah Anda tahu terminologi untuk situasi ini? Bagi siapa saja yang suka menulis atau berkecimpung di dunia kepenulisan, istilah writer’s block pasti sudah tidak asing lagi. 

Anda mungkin sering mengalaminya. Karena kondisi tersebut, tidak jarang para penulis menjadi gelisah dan bingung dengan apa yang sebenarnya terjadi pada diri mereka.

Banyak pertanyaan seperti Anda ingin menulis tapi tidak tahu apa yang harus ditulis. Atau Anda merasa sama sekali tidak punya ide untuk ditulis. Pada artikel kali ini, mari mengenal kondisi tersebut serta cara mengatasinya!

Apa Itu Writer’s Block?

Writer’s block adalah suatu kondisi dimana seorang penulis mengalami kesulitan (sementara atau permanen) untuk menulis. Kondisi ini bisa terjadi pada setiap penulis, baik yang baru maupun profesional. 

Wartawan, content writer, novelis, penulis, copywriter, screenwriter, dan siapapun yang berkecimpung di dunia tulis menulis bisa mengalaminya. Sederhananya, writer’s block, yaitu ketika seorang penulis yang seharusnya menjadi penulis yang baik, tiba-tiba menjadi tidak bisa menulis.

Istilah ini sendiri sudah ada sejak tahun 1940-an dan pertama kali diperkenalkan oleh psikoanalis Amerika Edmund Bergler. Jadi, ini bukan fenomena baru. Saat menghadapi situasi seperti ini, penulis bisa merasa frustasi, karena tidak punya inspirasi untuk menulis sama sekali.

Baca juga: 12 Daftar Website Terbaik Belajar Copywriting Gratis untuk Pemula

Penyebab Terjadinya Writer’s Block

Jika Anda ingin mengatasi kondisi ini sepenuhnya, pertama-tama Anda harus mencari tahu alasannya. Berikut adalah beberapa alasan terjadinya writer’s block yang perlu Anda ketahui:

1. Ketakutan

Sebagian besar penulis menghadapi masalah yang berbeda. Seperti, takut mengungkapkan pikiran atau takut orang menilai pekerjaan. Ketakutan itu normal. Namun, itu bisa menjadi masalah ketika menghambat kreativitas. Ini adalah alasan utama mengapa penulis tidak bisa terus menulis.

2. Sikap Perfeksionis

Alasan lain adalah perfeksionisme. Sifat ini biasanya sejalan dengan harapan yang tinggi, karena setiap orang menginginkan yang terbaik untuk pekerjaannya, seperti isi tulisan serta format. Menjadi perfeksionis adalah cara untuk menghindari kesalahan dan kritik. 

Sayangnya, bagaimanapun, perfeksionisme dapat merusak dan juga dapat membuat seseorang menjadi sangat keras pada dirinya sendiri. Dan itu membuat penulis tidak dapat menulis sepatah kata pun.

3. Terlalu Banyak Distraksi

Dalam melakukan aktivitas sehari-hari, penulis tidak hanya menangani masalah kepenulisan. Tetapi ada banyak masalah lain, seperti anak, keluarga, keuangan, dan tanggung jawab lainnya. Ini dapat memakan banyak ruang di kepala dan dengan demikian dapat menjadi sumber tingkat produktivitas yang lebih rendah.

4. Memaksa Untuk Menulis

Memaksa melakukan pekerjaan adalah salah satu penyebab writer’s block. Tubuh dan pikiran manusia membutuhkan waktu istirahat, diantara waktu produktif. Ini akan membantu memulihkan energi. Berikan tubuh dan pikiran Anda waktu untuk beristirahat dan kreativitas tidak akan terhambat.

Pada dasarnya, saat pikiran rileks, sangat mudah untuk membuka ide-ide baru, yakni tepatnya saat Anda beristirahat. Jadi, jangan heran jika ide-ide hebat datang saat Anda sedang melakukan aktivitas santai, seperti mandi atau bersih-bersih.

5. Kondisi Kesehatan

Masalah menulis lainnya, yakni karena kondisi kesehatan. Banyak masalah kesehatan yang membuat seseorang sulit berkonsentrasi saat menulis. Oleh karena itu, penting untuk Anda mengenali dan mengatasi masalah kesehatan yang mulai mengganggu sejak awal.

Tanda Mengalami Writer’s Block

Semua penulis mengalami writer’s block dengan tanda yang berbeda-beda. Berikut beberapa di antaranya:

1.  Tidak Dapat Berkonsentrasi

Penulis harus fokus pada apa yang akan mereka tulis. Tetapi kenyataannya adalah terkadang penulis terjebak dalam menuliskan ide, sehingga mereka kehilangan waktu untuk memikirkan kata-kata untuk mereka tulis. Hal ini menunjukkan bahwa penulis kurang konsentrasi dan fokus dalam menulis.

2. Berubah Pikiran Setiap Hari

Ide artikel bisa muncul kapan saja, bahkan beberapa menit saja bisa memberikan penulis banyak ide baru. Namun, ide ini dapat mendorong penulis untuk berubah pikiran dan pada akhirnya mempersulit penulis untuk memutuskan ide mana yang terbaik untuk ditulis.

3. Merasa Gagal

Banyak penulis yang mengalami kegagalan secara emosional, baik dalam kehidupan pribadi maupun profesional. Fakta bahwa penulis merasa gagal jika dia tidak menulis setiap hari atau tulisannya buruk, merupakan sumber rasa sakit emosional yang mencegahnya untuk menulis lagi.

4. Sibuk Mencatat Sebagai Bahan Menulis

Ada baiknya melakukan riset dan observasi sebelum menulis. Nyatanya, hasil riset bisa memberi Anda ide baru untuk ditulis. Namun, membenamkan diri dalam riset agar tidak lupa bahan menulis, ternyata dapat menghambat perkembangan menulis. Karena terlalu banyak catatan dapat membuang waktu penulis.

5. Tidak Tertarik Lagi Untuk Menulis

Kondisi ini merupakan tanda yang paling berbahaya ketika seorang penulis mulai kehilangan motivasi atau inspirasi untuk menulis. Penulis tidak tertarik untuk menulisnya lagi.

6. Sering Mengoreksi Tulisan

Beberapa penulis adalah seorang perfeksionis. Mereka ingin tulisannya benar-benar bagus, sehingga sering melakukan koreksi, mungkin juga akan dihapus karena menurut mereka tidak sesuai. Pada akhirnya, hal ini menyebabkan hilangnya motivasi, karena penulis merasa bahwa tulisan mereka gagal.

Tips Mengatasi Writer’s Block

Bagi Anda yang mengalami kondisi ini, tenang saja. Untuk mengurangi atau mengatasinya, Anda dapat mencoba cara berikut:

1. Istirahat dan Lakukan Sesuatu Selain Menulis

Cara mengatasi writer’s block yang terbaik adalah dengan beristirahat. Luangkan waktu untuk mengistirahatkan pikiran Anda dari menulis. Saat istirahat, Anda bisa melakukan aktivitas seru lainnya dan hal-hal yang Anda sukai. Misalnya, jalan-jalan, makan enak, tidur siang (tidur sebagian), main game, atau browsing media sosial.

2. Cobalah Menulis Sesuatu yang Lain

Jika ide Anda buntu dan tidak tahu harus menulis apa selanjutnya, cobalah menulis sesuatu yang lain. Cobalah beralih ke tulisan yang memiliki tema lain. Anda dapat menulis artikel tentang topik yang lebih ringan, cerita, atau proyek lain yang sifatnya sederhana.

3. Hindari Distraksi

Salah satu tanda writer’s block adalah sulit berkonsentrasi dan mudah teralihkan. Untuk mengurangi distraksi, menulislah di tempat yang lebih nyaman, yang membuat Anda lebih mudah untuk mendapatkan ide.

4. Baca Buku

Membaca dapat membantu Anda menemukan ide, membuat pikiran lebih aktif, dan mengalihkan perhatian untuk sementara waktu, sehingga Anda tidak berpikir untuk menulis. 

Membaca juga dapat membantu Anda menemukan inspirasi, melihat gaya penulisan dan penceritaan, serta menemukan kata-kata untuk digunakan dalam kalimat. Tidak perlu membaca buku yang berat, bacalah komik, cerita, novel, berita, dll.

Baca juga: 9 Rekomendasi Buku Copywriting Terbaik untuk Dibaca 

5. Tetapkan Deadline Menulis

Saat Anda mengalami writer’s block, Anda biasanya cenderung menunda menulis. Karena merasa malas, Anda tidak tahu apa yang harus Anda tulis selanjutnya, atau merasa tulisan Anda tidak sempurna.

Untuk menghindarinya, Anda dapat menentukan deadline untuk diri sendiri. Biasanya ketika deadline mendekat, Anda bisa memaksakan diri untuk fokus menulis. Jadi, tetapkan deadline sendiri dan patuhi itu!

6. Menulis Dengan Bebas

Free writing adalah kegiatan menulis dengan bebas. Ini berarti Anda bebas menulis apapun yang Anda inginkan dan tidak harus mengikuti aturan apa pun. Jangan ragu untuk menulis apa yang terlintas di pikiran tanpa mengedit format yang lainnya.

Coba setel timer 5 menit, lalu mulailah mengetik tanpa henti. Tulis apa yang Anda rasakan, apa yang Anda pikirkan, dan apa yang terjadi. Menulis bebas atau free writing adalah latihan menulis, sehingga Anda dapat menemukan kembali alur tulisan.

Sudah Paham Cara Mengatasi Writer’s Block?

Demikian pembahasan lengkap tentang writer’s block. Mulai dari pengertian, tanda, dan penyebab, hingga cara mengatasinya. Semoga membantu! Tidak masalah jika saat ini Anda sedang mengalaminya, hal tersebut akan kembali normal lagi nanti.

Makinrajin menyediakan jasa penulis artikel SEO yang dapat memberikan artikel dengan alur penyampaian yang ringan dan nyaman dibaca.

Alexandromeo Lawrence I'm an experienced SEO Specialist who can grow a website through organic channel. I'm also passionate about digital marketing and web development