Anda pasti sesekali menjumpai sebuah konten yang tidak sesuai antara judul dan isinya dalam media sosial. Nah, itulah salah satu contoh clickbait alias judul yang dibuat dengan kalimat sensasional sehingga viewers terpancing untuk melihat konten.
Adanya clickbait di sebuah konten dapat menaikkan traffic pengunjung pada konten bahkan menarik non-followers karena judul yang menarik. Calon pengunjung akan penasaran dengan isi dari judul yang menggunakan kata-kata appealing tersebut.
Apa itu Clickbait?
Clickbait adalah sebuah judul yang sangat menarik dan bertujuan untuk mengajak pembaca agar melakukan klik pada link, gambar, artikel, atau video karena rasa penasaran yang ditimbulkan dari judul tersebut. Tak jarang, judul tersebut sangat berbanding terbalik dengan isi konten demi menggaet perhatian pembaca.
Saat ini, hampir semua konten kreator menggunakan clickbait pada setiap kontennya untuk menarik audiens pada penulisan judul konten. Tujuannya adalah agar dapat menarik viewers untuk menyimak konten terkait hingga selesai, sehingga membuat viewers lebih mudah penasaran akan isi konten dengan judul terkait.
Apalagi jika contoh judul clickbait yang digunakan bersifat sensasional, viewers akan dengan mudah merasa penasaran dan memiliki rasa ingin tahu lebih tinggi terhadap konten tersebut.
Tidak sedikit brand-brand ternama menggunakan judul clickbait sebagai cara promosi produk melalui digital marketing. Tak sedikit dijumpai judul yang terlalu sensasional yang biasanya tidak sesuai dengan isi konten. Namun, tak sedikit pula konten yang memang sesuai antara judul dan isi.
Jika judul terlalu menyimpang, viewers akan marah dan dapat membuat kualitas konten menurun. Namun apabila sebaliknya, maka kualitas konten akan menjadi lebih baik dan menimbulkan banyak respons positif.
Contoh Judul Clickbait
Berikut beberapa contoh clickbait yang bisa Anda jadikan referensi
1. Headline Berita
Berita dengan headline yang sensasional akan banyak mendapatkan atensi dari pembaca. Biasanya, penulis membuat kalimat dengan kata-kata berlebihan atau menggunakan majas hiperbola agar pembaca penasaran dengan isi berita tersebut.
Penggunaan kata-kata sensasional pada headline berita biasa ditemukan pada berita infotainment. Contoh judul clickbait ada pada berita “Cinta Laura Akui Ingin Childfree, Ternyata Ini Alasannya”.
Judul tersebut belum tentu sesuai dengan fakta. Maksud isi dalam beritanya adalah untuk saat ini, Cinta Laura belum berencana memiliki anak dan tidak menutup kemungkinan di masa depan dia memiliki anak sendiri.
Pembaca tentunya penasaran dengan headline berita apalagi ketika topik sedang ramai menjadi perbincangan netizen.
2. Judul Artikel Clickbait
Kini pembaca artikel sudah mulai pintar dalam memilih jenis bacaan dan mengenali jenis artikel yang menerapkan sistem clickbait pada judulnya. Seringnya, penggunaan judul artikel clickbait membuat pembaca dengan mudah mengenali pola dan alur kalimat pada judulnya. Berikut contohnya:
- “Mencengangkan, Berikut Beberapa Cara Agar Mudah Glowing, Nomor 5 Gampang Banget!”
- “Lakukan Hal Ini Jika Anda Merasa…Pasti Berhasil!”
Dari dua contoh clickbait di atas, ada beberapa kata yang cenderung subjektif dan persuasif agar menarik ketertarikan pembaca pada keseluruhan konten.
Kata subjektif dan persuasif tersebut yang membuat seolah-olah penulis mudah mengetahui isi hati pembacanya hanya dengan judul artikel yang tertera. Padahal belum tentu semua pembaca merasakan hal yang sama.
Ada kalanya pembaca mengenali judul tersebut sebagai clickbait, sehingga pembaca lebih menghindari agar mendapatkan informasi yang lebih efektif.
3. Konten YouTube
Beda dari headline berita dan judul artikel, konten YouTube memiliki judul clickbait yang lebih pendek dan dramatis.
Pada dasarnya, ini dikarenakan YouTube adalah salah satu platform sosial media yang berbasis video berdurasi pendek dan panjang, sehingga membuat pembuat konten berlomba-lomba untuk menarik viewers agar dapat melihat video mereka.
YouTube kreator biasanya menempatkan clickbait selain pada judul, juga pada thumbnail video. Semakin menarik thumbnail, maka akan semakin banyak view yang didapatkan.
Contohnya pada thumbnail di salah satu video dari channel Rans Entertainment, “Nagita Angkut Semua yang Ada di Mall”. Tentunya viewers akan penasaran apakah benar Nagita memborong semua barang yang ada di mall atau sebanyak apa Nagita belanja di mall itu.
Sudah Paham dengan Pengertian dan Contoh Clickbait?
Setelah mengetahui arti clickbait dan beberapa contohnya, apakah Anda sudah memahami cara kerja dan polanya? Jika iya, semoga sedikit contoh di atas dapat menambah referensi Anda dalam pembuatan judul clickbait.
Banyak pro dan kontra dalam penggunaan clickbait, sehingga sebaiknya gunakan judul clickbait tersebut dengan hati-hati dan tidak menimbulkan kontroversi apalagi menyimpang dengan isi kontennya. Pemilihan kata yang tepat dalam membuat judul tentunya sangat berpengaruh terhadap ketertarikan pembaca nantinya.
Perlu digaris bawahi bahwa penggunaan judul sedikit banyak harus sesuai dengan apa yang telah disampaikan pada konten meskipun respons yang dihasilkan pada konten Anda sangat signifikan.
Hal ini dilakukan supaya judul beserta kontennya dapat menuai respons positif pembaca dan meningkatkan traffic yang positif pula pada konten yang disajikan.
I’m an experienced SEO Specialist who can grow a website through organic channel. I’m also passionate about digital marketing and web development