Jika Anda sering berselancar di internet, pasti tidak asing lagi dengan yang namanya search engine. Nah, apa itu search engine ? Pastinya Anda sering menggunakan search engine untuk mencari suatu informasi di internet.
Anda tahu apa itu Google? Ketika mencari sesuatu di internet, Anda sering menggunakan Google. Nah, Google itu merupakan salah satu contoh search engine. Untuk mengetahui lebih lanjut, mari kita bahas apa itu search engine.
Pengertian Search Engine
Search engine adalah software yang mencari sebuah informasi pada database dengan cara mencocokkan dengan kata kunci yang dimasukkan oleh user. Jadi, data konten yang berada pada WWW (World Wide Web) akan masuk ke database search engine. Search engine mengumpulkan seluruh data pada WWW ataupun FTP.
Fungsi search engine adalah sebagai perantara antara informasi dengan user. Degan menggunakan search engine, Anda bisa mendapatkan informasi yang Anda cari. Search engine itu mempertemukan antara user dengan informasi.
Selain itu, hasil pencarian antara perangkat satu dengan perangkat lainnya tidak selalu sama. Bisa saja peringkat konten yang ditampilkan berbeda-beda antar perangkat. Tetapi, search engine punya algoritma masing-masing untuk menampilkan konten yang relevan dengan kata kunci.
Jika Anda penasaran bagaimana caranya supaya sebuah website memiliki peringkat yang baik pada search engine, Anda bisa belajar SEO.
Cara Kerja Search Engine
Sebenarnya, banyak faktor yang mempengaruhi peringkat suatu website pada search engine, tidak hanya relevansi dengan kata kunci yang dicari, seperti contohnya kecepatan website juga menjadi salah satu faktor yang bisa membuat suatu menjadi lebih tinggi peringkatnya.
Baca : 18 Tips Memilih Web Hosting Supaya Website Anda Tidak Mudah Down
Atau, dengan adanya HTTPS juga bisa membuat peringkat sebuah situs web menjadi naik. Karena algoritma search engine sekarang, terutama Google lebih memprioritaskan website dengan memiliki SSL (HTTPS).
Baca : Perbedaan Antara HTTP dan HTTPS yang Sangat Penting Bagi Website Anda
Cara kerja search engine adalah mereka memiliki software crawler yang bernama Googlebot. Jadi, Googlebot ini memiliki tugas untuk mengunjungi semua halaman pada website dengan otomatis.
Pada saat mengunjungi halaman, Googlebot mampu ‘membaca’ konten pada halaman tersebut, seperti judul, subjudul, dan lain-lain. Selain itu, apabila pada halaman tersebut terdapat link yang bersifat dofollow maka mereka akan menghitungnya sebagai poin.
Kemudian, Googlebot akan menyimpan data-data tersebut pada server search engine. Server itulah yang nantinya akan memunculkan data-data pada search engine yang sesuai dengan kata kunci dari user. Saat ini, Google sudah memiliki data halaman dari website di seluruh dunia hingga lebih dari 130 triliuin.
Sebenarnya, kita sebagai pemilik website bisa mengatur agar halaman website kita tidak dikunjungi oleh Googlebot sehingga tidak akan muncul di mesin pencarian. Contohnya halaman login untuk admin. Kita yang mengaturnya pada Webmaster.
Manfaat Search Engine
Dengan adanya search engine, Anda bisa mendapatkan informasi dengan cepat dan mudah. Para pengguna internet di dunia juga sangat banyak, yaitu mencapai lebih dari 4 milyar. Selain itu, terdapat lebih dari 4 milyar pencarian pada search engine Google setiap harinya.
Apabila Anda memiliki bisnis online, Anda bisa menggunakan search engine sebagai salah satu media pemasaran. Itu karena banyak sekali orang yang menggunakan search engine untuk mencari informasi, bahkan membeli sesuatu.
Anda bisa melihat artikel contoh search engine terbaik untuk mencari search engine yang cocok dengan pilihan Anda. Apabila ada yang ingin ditanyakan, boleh ditanyakan melalui kolom komentar.
I’m an experienced SEO Specialist who can grow a website through organic channel. I’m also passionate about digital marketing and web development