Sebelum Anda mulai mengoptimasi website, Anda harus memahami jenis backlink karena akan sangat menentukan kesuksesan posisi website Anda di mesin pencari. Jadi, mengoptimasi website bukan sekadar memahami tips memilih jasa backlink saja.
Selain itu, dengan memahaminya maka memungkinkan Anda untuk lebih mudah dalam menentukan kira-kira akan memakai backlink jenis apa. Ini karena setiap backlink tersebut mempunyai ciri khas masing-masing. Berikut pembahasan selengkapnya.
Pengertian Backlink
Backlink merupakan tautan yang terpasang pada website. Bukan sembarangan tautan, melainkan tautan yang nantinya dapat mengarah pada page website tertentu. Seseorang yang berusaha membangun backlink biasanya diistilahkan inbound building, link building, maupun external link.
Nantinya, backlink tersebut membantu para pengunjung untuk lebih mudah dalam mendapatkan informasi tambahan yang belum tersedia pada suatu website.
Ketika Anda menambahkan backlink menuju website lain, maka Anda akan memperoleh peluang lebih baik untuk menghadirkan konten yang kualitasnya sangat bagus. Bukan hanya itu, mesin pencari akan suka terhadap konten Anda sehingga peringkat website sudah tentu akan naik.
Baca Juga: 7 Hal Penting yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membuat Backlink
Inilah 8 Jenis Backlink Berkualitas
Berikut beberapa macam backlink yang umum dipakai dalam menerapkan strategi Off Page SEO sebuah website:
1. Social Media Backlink
Social media backlink umumnya bisa dari halaman profil Anda yang merujuk pada website Anda. Bisa juga dari postingan para pengguna media sosial maupun konten di blog maupun website Anda.
Banyak yang menganggap bahwa social media backlink cukup berkualitas serta bisa Anda dapatkan dalam jumlah yang banyak. Akan tetapi, Google tentu saja sudah memperhitungkan semua itu sehingga menganggap bahwa backlink yang berasal dari media sosial tak begitu berpengaruh sebagai faktor ranking.
Artinya, tidak otomatis ketika ada postingan yang viral pada website Anda kemudian peringkat website akan langsung naik. Meskipun dari segi pengunjung yang melihat konten tersebut sangat banyak.
2. Directory Backlink
Lalu ada jenis backlink bernama directory backlink. Mungkin Anda pernah menemukan situs yang mempunyai daftar tautan yang merujuk pada website lainnya. Anda dapat membayangkan seperti apa Yellow Pages yang berperan sebagai alamat directory.
Salah satu contoh dari backlink ini yaitu Google My Business. Memang untuk yang satu ini beberapa orang menganggapnya jenis yang mempunyai kualitas rendah.
Meskipun demikian, bagi pemula tetap saja penting untuk memperoleh directory backlink tersebut. Apalagi jika mendapatkannya dari website terpercaya dengan tujuan membangun sebuah profil backlink kredibel.
3. Anchor Backlink
Berikutnya juga ada backlink yang berkenaan dengan penggunaan tautan menuju situs tujuan. Karena setiap backlink kerap memanfaatkan teks anchor tertentu sehingga lebih baik jika teks yang akan digunakan sesuai topik pada website Anda.
Misalnya, jika Anda mempunyai website yang berfokus menjual sepatu serta mempunyai keyword “Jualan Sepatu” sebagai kata kunci utama. Akan lebih tepat ketika teks anchor dari backlink yaitu “Beli Sepatu” atau “Sepatu”.
Hal tersebut cenderung lebih relevan serta deskriptif jika membandingkannya dengan “kunjungi website ini” atau “klik di sini”.
4. Contextual Backlink
Jenis backlink yang kelima yaitu contextual backlink. Adapun cara membuat backlink tersebut adalah dengan menempatkannya di dalam postingan. Anda bisa menempatkannya pada awal konten, tengah, maupun di akhir.
Ketika Anda membuat sebuah artikel, nanti pada artikel tersebut harus ada tautan yang menuju blog Anda. Beberapa orang memilih contextual backlink karena menganggap bahwa backlink tersebut mampu memberikan pengaruh yang cukup kuat pada website.
Bahkan, tak sedikit yang mengatakan jika 1 backlink kontekstual mempunyai nilai yang sama dibandingkan 1000 comment backlink maupun jenis backlink profile. Ini sangat berguna untuk membuat halaman yang Anda optimasi mendapatkan nilai yang bagus di hadapan mesin pencari.
5. Manual Backlink
Bagaimana untuk manual backlink? Sebuah backlink yang untuk mendapatkannya harus diupayakan pemilik website. Untuk mendapatkannya, bisa dengan cara menghubungi blogger atau pemilik situs agar mau menulis terkait produk Anda lalu memberikan link pada website Anda.
Cara lainnya juga bisa dengan melakukan kerja sama antara blogger. Mereka bekerja sama dan saling bertukar backlink karena menganggap topik pada website mereka saling berkaitan alias relevan.
Manual backlink ini merupakan strategi dalam SEO yang sudah banyak digunakan agar bisa mendongkrak posisi website sehingga berada di peringkat lebih baik.
6. Natural Backlink
Jika Anda berkeinginan untuk memperoleh backlink tanpa repot-repot melakukan tindakan khusus, maka Anda sudah menerapkan natural backlink. Sebuah backlink yang memang menjadi keinginan setiap owner situs, terutama jika sifatnya dofollow.
Dalam pengertian sederhana, natural backlink merupakan backlink yang diperoleh dari website lain tanpa melakukan upaya langsung untuk memperolehnya. Jadi, Anda memperolehnya secara murni karena memang konten Anda berkualitas serta relevan.
Natural backlink memang sangat dihargai Google. Alasannya karena Google lebih suka adanya koneksi antar tautan dengan konten-konten yang menarik dan SEO friendly.
7. Nofollow Backlink
Jenis backlinks berikutnya yakni nofollow backlink. Konsep yang ditawarkan berbeda dari dofollow backlink. Pada jenis nofollow ini akan berusaha memberikan informasi terhadap bot search engine agar mengabaikan backlink tersebut.
Selain itu, nofollow backlink juga tak memperhitungkan skor SEO. Biasanya orang-orang memanfaatkannya untuk kebutuhan diversifikasi maupun kebutuhan branding.
8. Dofollow Backlink
Dofollow backlink merupakan backlink yang sangat populer karena banyak yang menggunakannya di dunia SEO. Adapun konsep backlink yang satu ini yaitu memberikan informasi pada bot search engine agar melakukan distribusi terkait authority website. Dengan begitu, skor SEO Anda otomatis akan meningkat.
Baca juga : Cara Mudah agar Backlink Cepat Terindex oleh Google
Manfaat Backlink pada Website
Sebagai website development, tentu harus memahami apa saja keuntungan yang Anda peroleh ketika memanfaatkan backlink.
1. Meningkatkan Reputasi Website
Manfaat pertama yaitu adanya backlink mampu meningkatkan reputasi sebuah website. Semakin banyak backlink relevan yang Anda peroleh, sudah jelas reputasi maupun peringkat website Anda akan jauh lebih baik.
Dari banyaknya backlink berkualitas tersebut mengindikasikan jika situs yang sedang Anda kembangkan merupakan situs yang memang pantas sebagai referensi. Sebaliknya, ketika website Anda kerap memperoleh tautan yang tak relevan, maka mesin pencari akan memberikan nilai yang buruk.
Bukan itu saja, backlink yang tak relevan akan menjadikan website Anda hilang dari mesin pencari. Maka dari itu, perlu berhati-hati dalam memilih dan meletakkan tautan pada konten yang Anda buat.
2. Sebagai Sumber Trafik
Ketika mempunyai banyak backlink, website Anda memiliki peluang yang besar untuk menjadi referensi bagi website lain. Penerapan backlink secara tepat mampu mendorong para pengunjung yang mencari referensi tambahan lalu mengunjungi website Anda di kemudian hari.
Sudah Paham tentang Jenis Jenis Backlink?
Sekian pembahasan seputar apa saja macam-macam backlink lengkap dengan penjelasannya. Bagi yang memerlukan jasa backlink terpercaya, Makinrajin adalah solusinya.
Makinrajin menawarkan domain berkualitas yang memungkinkan website Anda bertengger lama di search engine. Selain itu, harganya yang murah juga memungkinkan Anda tak perlu mengeluarkan budget terlalu besar. Meskipun murah, kualitasnya sudah pasti yang terbaik dan sesuai dengan kebutuhan Anda.
I’m an experienced SEO Specialist who can grow a website through organic channel. I’m also passionate about digital marketing and web development