Search Engine Optimization atau yang singkatannya SEO merupakan sistem internet yang sangat penting bagi penerbitan sebuah situs. SEO dapat membantu situs Anda supaya lebih terbaca oleh mesin pencarian seperti Google dan Bing. Hanya saja, situs tersebut perlu bantuan sebuah fitur bernama dofollow; berikut adalah pengertiannya.
Apa Itu Dofollow?
Backlink dofollow ialah sebuah alamat internet yang ditautkan ke dalam situs Anda dengan tujuan memberikan referensi ilmu tambahan. Ketika mesin pencarian semisal Google melakukan penelusuran / perayapan terhadap suatu laman internet, dia akan memeriksa backlink dalam situs tersebut.
Dalam pemeriksaan itu, bot-bot yang Google keluarkan akan melihat apakah linknya terhubung ke laman yang relevan atau tidak. Proses ini akan memasukkan situs Anda ke dalam indeks pencarian yang relevan pada Google. Para pembaca pun akan lebih mudah menemukan situs Anda setiap kali mereka membuka Google.
Berikut ini ialah struktur html backlink tersebut yang bisa Anda lihat di Blogspot atau WordPress:
<a href=”masukkan url” rel=”dofollow”>TEXT</a>Apa Itu Nofollow?
Backlink nofollow merupakan kebalikan dari link tautan sebelumnya. Jika backlink dofollow dapat menambah referensi ilmu dan mengundang pembaca ke situs Anda, nofollow bertujuan menandai tautan yang sekiranya tidak berguna. Tautan ini bisa melawan keberadaan link spam yang mungkin terdapat di situs Anda.
Mesin pencarian akan mengeluarkan bot-botnya untuk merayapi situs Anda hingga ke akarnya. Apabila ada link nofollow di dalam situs, maka bot-bot tersebut akan mengabaikan tautan itu dan tak menampilkannya dalam situs. Hal ini bertujuan menjaga kualitas situs Anda dan mencegah pembaca dari mengunjungi laman internet yang bersifat spam.
Struktur html link nofollow kurang lebih sama saja dengan backlink kebalikannya, dengan satu perbedaan:
<a href=”masukkan url” rel=”nofollow”>TEXT</a>Perbedaan Backlink Dofollow dan Nofollow
Setelah Anda membaca tentang pengertian kedua jenis backlink tersebut, kini Anda akan mengetahui tiga perbedaan yang mereka miliki.
1. Tautan Backlink yang Akan Muncul di Situs Anda
Situs Anda akan mengalami pemeriksaan oleh mesin pencarian ketika Anda menerbitkannya di internet supaya masuk indeks pencarian. Oleh karena itu, tautan backlink yang terdapat pada situs pun akan masuk ke dalam indeks pencarian pula.
Ingat, saat mesin pencarian merayapi dan memasukkan situs Anda ke dalam indeks pencarian, dia juga akan memeriksa relevansi backlink yang Anda sertakan. Apabila Anda menyertakan backlink dofollow pada situs, mesin pencarian akan menampilkan link itu dan memastikan supaya alamat lamannya benar. Ini bertujuan agar pembaca tiba di laman yang tepat saat mengkliknya.
Sebaliknya, bila ada backlink nofollow dalam situs, mesin pencarian akan berusaha untuk tak menampilkannya. Mesin pencarian akan menandai link tersebut supaya tak muncul ketika pembaca datang ke situs.
Misalnya begini; Anda punya sebuah situs WordPress yang membahas tentang pengertian, jenis-jenis, dan tips berinvestasi. Backlink jenis pertama yang Anda tautkan akan tampil dan bisa membawa pembaca ke laman yang memuat ilmu investasi. Jika backlink mengarah ke laman yang berisi iklan investasi dan bukannya ilmu investasi, dia akan ditutupi oleh mesin pencarian sehingga tidak tampil.
2. Perbandingan Jumlah Backlink Pada Situs
Sebetulnya tidak ada batas jumlah tautan backlink yang bisa Anda tautkan dalam situs Anda. Hanya saja, untuk menjaga kualitas situs Anda, ada perbandingan jumlah backlink yang perlu Anda ketahui.
Backlink dofollow dapat menghubungkan situs-situs yang terpercaya dan relevan bagi pembaca, belum lagi meningkatkan reputasi situs milik Anda dan yang Anda tautkan. Oleh karena itu, Anda dianjurkan untuk menautkan backlink hanya kepada situs yang benar-benar berkualitas bagus. Jumlahnya pun sebaiknya lebih banyak daripada link nofollow demi menaikkan peringkat situs Anda.
Namun bukan berarti Anda hanya boleh memasukkan jenis backlink pertama saja. Kualitas situs perlu Anda imbangi dengan memasukkan link nofollow, kendati jumlahnya sedikit saja demi mendapat peringkat indeks yang baik.
Mengapa jumlah backlink nofollow pada sebuah situs sebaiknya lebih sedikit daripada link dofollow? Sebab para pembaca hanya menghendaki informasi yang sesuai dengan pencarian mereka di internet. Backlink yang berguna akan mampu memenuhi kebutuhan mereka supaya mereka tak mencari-cari info dari situs tak berguna / spam.
3. Kualitas Laman yang Anda Tautkan pada Backlink
Selain meningkatkan keterbacaan dan peringkat pencarian di internet, kedua backlink tersebut juga mampu menjamin keamanan situs Anda. Belum tentu semua halaman internet yang Anda tautkan itu bagus atau relevan dengan isi situs Anda.
Dalam backlink dofollow, biasanya laman-laman yang Anda tautkan pada situs sudah terjamin mutu dan keamanannya oleh mesin pencarian. Belum lagi mereka memiliki peringkat yang tinggi dalam indeks pencarian sehingga lebih terlihat oleh pengguna internet. Dengan menyertakan link ini, Anda bisa meyakinkan pembaca bahwa situs Anda aman dan memuat informasi yang berguna bagi mereka.
Laman-laman internet yang informasinya tidak tepat, tidak sesuai dengan topik, apalagi memuat iklan-iklan intrusif tidak layak dijadikan referensi. Lebih berbahaya lagi jika sampai ada virus internet yang mengintai di laman spam tersebut. Begitu mesin pencarian mendeteksi adanya link spam atau berbahaya seperti itu, dia akan menutupinya demi melindungi para pembaca.
Baca Juga: Off Page SEO – Teknik untuk Meningkatkan Otoritas Sebuah Website
Sudah Mengerti Perbedaan Backlink Nofollow dan Dofollow?
Dan itulah artikel berisi pembahasan tentang pengertian backlink dofollow serta perbedaannya dengan nofollow. Jika Anda berniat menautkan sebuah link pada situs Anda, pastikan agar link tersebut aman sehingga meningkatkan kepercayaan pembaca terhadap situs Anda.
Makinrajin menyediakan jasa backlink terbaik dengan harga sangat terjangkau untuk membantu menaikkan peringkat website Anda.
I’m an experienced SEO Specialist who can grow a website through organic channel. I’m also passionate about digital marketing and web development