Berkunjungnya Anda ke halaman ini pasti karena ingin mencari tahu apa itu brand ambassador yang sering disebut-sebut dalam dunia iklan maupun pemasaran. Sudah tahu arti dari istilah tersebut? Atau, Anda sudah pernah mendengar potongan kalimat iklan ini belum?
“Aku? Jadi duta shampo lain?”
Beberapa dari Anda tentu sudah tahu dong kalimat iklan memeable tersebut. Pasalnya, potongan kata “duta shampo” di atas merupakan contoh penggambaran arti brand ambassador atau bisa juga kita sebut dengan istilah lain yakni duta merek.
Sekarang, apakah Anda sudah punya gambaran tentang apa itu brand ambassador atau duta merek?
Jika belum, artikel ini akan menyajikan penjelasan lengkap mengenai pengertian, tanggung jawab, peran penting, dan jenis-jenis duta merek beserta deretan skill yang harus mereka kuasai.
Apa Itu Brand Ambassador?
Secara umum, brand ambassador adalah seseorang atau sebuah grup yang memiliki peran cukup besar dalam urusan branding dan pemasaran produk milik suatu perusahaan.
Brand ambassador atau duta merek merupakan sosok promotor pilihan perusahaan yang akan menjadi ikon penting dari suatu brand. Sebagai ikon brand, duta merek dituntut untuk bisa menciptakan brand awareness, membangun citra positif perusahaan, meningkatkan nilai jual, serta memperluas jaringan pasar produk.
Meski memikul beban dan tanggung jawab yang relatif besar, duta merek tidak termasuk karyawan perusahaan. Mereka adalah pihak luar yang memiliki pengaruh besar bagi masyarakat atas tindakannya maupun karya-karyanya.
Pada dasarnya, duta merek adalah mereka yang memiliki jumlah pengikut di atas rata-rata atau setidaknya menjadi orang yang sedang menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat luas.
Biasanya, pihak perusahaan sering menggunakan tokoh masyarakat, seniman, influencer, hingga kalangan selebriti TV maupun media sosial untuk menjadi duta merek suatu brand selama jangka waktu tertentu.
Penggunaan duta merek menjadi jalan mudah untuk mendapat atensi publik khususnya bagi brand-brand perusahaan yang baru merintis. Lagi pula, kebanyakan konsumen cenderung lebih mempercayai produk dari suatu brand jika diiklankan oleh tokoh-tokoh yang mereka kenal.
Tanggung Jawab Brand Ambassador
Tanggung jawab brand ambassador ini sedikit berbeda dengan endorse. Pada dasarnya, tugas dan tanggung jawab seorang duta merek tidak melulu soal mempromosikan barang atau jasa atas nama suatu perusahaan. Berikut adalah tanggung jawab yang harus seseorang lakukan selama menjabat sebagai duta merek suatu brand, yakni:
- Memahami dan membiasakan diri dengan visi dan misi perusahaan
- Mempertahankan dan meningkatkan citra positif merek di mata masyarakat
- Melakukan rangkaian pemasaran dengan baik sesuai dengan visi, misi, dan kesepakatan bersama dalam perjanjian kontrak
- Menjadi ikon dan menyediakan ulasan yang positif terhadap brand yang mereka pegang
- Aktif membuat dan memposting konten pemasaran brand di akun pribadinya
- Menggiring dan memimpin opini positif publik terhadap brand tersebut
- Ikut terlibat dalam pembuatan konsep strategi campaign bersama tim sales dan marketing perusahaan
- Menjaga hubungan baik dengan pebisnis, vendor, atau perusahaan dari brand terkait
- Memberikan feedback dan wawasan terkait dengan produk
Pentingnya Brand Ambassador Bagi Bisnis
Salah satu alasan pentingnya menghadirkan sesosok duta merek adalah untuk memperoleh atensi agar popularitas brand-nya melejit, menciptakan image tertentu, memoles reputasi, dan meningkatkan konversi atau nilai jual suatu bisnis.
Brand ambassador artinya pihak yang bertugas mempromosikan suatu produk atau layanan atas nama entitas bisnis tertentu.
Tak bisa kita pungkiri bahwa duta merek dapat menjadi bagian dari strategi promosi yang efektif khususnya untuk keperluan pemasaran digital. Apalagi, tren promosi di kanal-kanal online sudah sangat marak dan menjadi suatu hal yang wajib untuk diterapkan oleh para pelaku bisnis.
Secara umum, berikut adalah beberapa alasan mengapa duta merek terbilang efektif dalam menggapai tujuan bisnis secara siginifikan, yaitu:
- Mampu meningkatkan jumlah kunjungan konsumen ke situs perusahaan
- Menjadi penopang penting dalam pertumbuhan suatu bisnis
- Membantu membangun, memperbaiki, hingga melindungi reputasi brand di mata publik
Strategi memanfaatkan duta merek akan ampuh menaikkan demand serta keuntungan penjualan jika Anda teliti memilih talent promotor yang tepat sesuai dengan brand voice, tipe bisnis, dan target audiens.
Untuk itu, Anda perlu cermat memilih sosok duta merek profesional yang selaras dengan niche serta tujuan bisnis yang ingin Anda raih. Jadi, hindari memilih talent secara asal-asalan kalau nilai jualnya tidak match dengan value bisnis yang ingin Anda tonjolkan.
Hindari juga merekrut talent yang tidak relevan hanya karena faktor kepopuleran atau memiliki jumlah pengikut lebih banyak.
Jenis Brand Ambassador
Sebelumnya telah disebutkan bahwa duta merek merupakan sesosok yang datang dari kalangan berpengaruh, terpandang, dan populer. Namun sebenarnya, peran ini masih terbagi lagi menjadi beberapa kategori berbeda berdasarkan lingkup, tugas, dan target konsumennya.
Langsung saja, berikut adalah jenis-jenis brand ambassador yang perlu Anda tahu:
1. Duta Merek College
Jenis duta merek ini memiliki tugas untuk mempromosikan suatu campaign, layanan, atau produk yang menargetkan pelajar sekolah maupun mahasiswa. Lingkup promosinya pun juga lebih sempit, yakni hanya sebatas antar pelajar.
Jadi, tanggung jawab seorang college brand ambassador adalah untuk meningkatkan konversi ataupun brand awareness di kalangan sesama pelajar dengan rentang usia yang masih sebaya.
Biasanya, hal-hal yang mereka lakukan adalah memasang poster, mengenalkan produk atau layanan baru, menyebarkan sampel, mendirikan stan, melakukan sounding, dan lain-lain.
2. Duta Merek Influencer
Dibanding jenis yang sebelumnya, tipe duta merek kali ini lebih merepresentasikan deskripsi sesosok brand ambassador terkemuka yang umumnya kita ketahui. Sesuai dengan fungsinya sebagai influencer, jenis duta merek ini bertugas untuk menjangkau target konsumen dengan cakupan yang lebih luas.
Umumnya, pihak perusahaan akan mengadakan program kolaborasi pemasaran produk melalui publikasi konten media sosial di akun influencer. Pelaksanaan program ini akan berlangsung selama jangka waktu tertentu sesuai kesepakatan antar dua belah pihak.
Kesepakatan kolaborasi ini biasanya menggunakan sistem dan protokol yang cukup ketat mengingat besarnya pengaruh serta jumlah pengikut yang dimiliki oleh influencer tersebut.
Jika influencer tersebut gagal menjalankan kesepakatan sebagaimana mestinya, atau merusak citra perusahaan di mata publik atas dasar kesengajaan, maka perusahaan tak akan segan memberikan sanksi tertentu kepada brand ambassador tersebut.
3. Duta Merek Informal
Jika jenis duta merek sebelumnya memerlukan suatu kesepakatan dalam pelaksanaan pemasaran, maka tipe kali adalah sebaliknya. Informal brand ambassador adalah promotor yang melakukan tugas secara informal alias tidak terikat oleh perjanjian yang ketat.
Bahkan, duta merek ini juga mengeliminasi syarat keterkemukaan dan mengabaikan jumlah pengikut atau penggemar yang harus melimpah. Dengan kata lain, siapapun bisa menjadi duta merek informal baik dilakukan secara sengaja maupun tidak sengaja.
Umumnya, duta merek informal adalah penggemar atau konsumen yang merasa puas dengan kualitas suatu brand dan merekomendasikan layanan atau produk tersebut kepada orang lain.
Jenis duta merek ini memang tidak mendapat gaji atau komisi apapun. Meski begitu, mereka tetap ‘mempromosikan’ produk tersebut secara sukarela. Biasanya, orang-orang seperti ini cenderung memberikan review yang jujur sesuai dengan pengalamannya selama menggunakan produk tersebut
4. Duta Merek Affiliate
Sesuai namanya, jenis duta merek ini menggunakan sistem pemasaran afiliasi dalam proses promosinya. Dengan sistem ini, pihak pebisnis maupun affiliator sama-sama mendapat keuntungan sepadan dari rangkaian proses pemasaran.
Untuk menjalankan jenis affiliate brand ambassador, perusahaan biasanya menggaet orang-orang berpengaruh seperti Youtuber, influencer, blogger, dan lain-lain.
Nantinya, orang-orang berpengaruh tersebut akan bertugas mempromosikan produk dengan cara menyebarluaskan link penjualan ke laman atau situs perusahaan.
Saat ada konsumen yang melakukan pembelian di laman tersebut, pemasar afiliasi akan langsung mendapat sejumlah komisi sesuai dengan jumlah pembeli yang meng-klik link tersebut. Sistem pemasaran afiliasi dapat mempermudah pelacakan data penjualan serta besaran komisi influencer secara akurat.
Skill Brand Ambassador
Memang, mencari duta merek yang berkualitas tidak semudah menciduk air di bak mandi. Jika Anda ingin mencari atau bahkan ingin menjadi duta merek yang mumpuni, harap pertimbangkan beberapa keterampilan wajib berikut ini.
- Mempunyai kemampuan leadership yang baik untuk menyuarakan ulasan serta memimpin opini positif publik terhadap brand
- Mampu membangun jaringan yang kompleks agar bisa menjangkau target pasar secara luas
- Memiliki pengetahuan basic tentang dunia marketing
- Kreatif dalam menyajikan konten berkualitas, unik, dan relevan
- Dan yang terpenting mampu bekerja secara profesional
Sudah Paham dengan Arti Brand Ambassador?
Brand ambassador artinya pihak yang bertanggung jawab dalam menciptakan demand dan brand awareness produk atau layanan milik suatu perusahaan. Pasalnya, tugas duta merek tidak sebatas mempromosikan produk tertentu saja.
Setiap duta merek perlu menguasai beberapa kemampuan spesifik agar mampu menjalankan tugas dan segala tanggung jawabnya dengan baik.
I’m an experienced SEO Specialist who can grow a website through organic channel. I’m also passionate about digital marketing and web development