Alexandromeo Lawrence I'm an experienced SEO Specialist who can grow a website through organic channel. I'm also passionate about digital marketing and web development

Technical Writer: Skill, Tanggung Jawab, Tugas, dan Gajinya

7 min read

Technical Writer - Tugas, Tanggung Jawab, dan Skill

Tidak seperti penulis pada umumnya, untuk menjadi seorang technical writer memang memerlukan sedikit kebutuhan khusus. Kebutuhan tersebut akan berkaitan dengan aspek teknis tentang sesuatu hal. Tujuan utama dari seorang technical writer sendiri adalah memberikan penjelasan yang mudah kepada audiens tentang hal yang berkaitan dengan teknis.

Biasanya, seorang technical writer akan banyak digunakan untuk membuat manual, cara kerja, cara pembuatan, cara penggunaan, ataupun yang lainnya. Selain harus memiliki kemampuan menulis dan memahami audiens, hal terpenting lainnya adalah paham dengan teknis alat yang akan dijelaskan.

Lalu seperti apa peran technical writer dan seberapa penting posisi ini, terutama dalam bisnis?

Apa itu Technical Writer?

Sama dengan writer pada umumnya, tugas utamanya adalah membuat tulisan. Namun profesi ini akan memiliki tugas yang spesifik. Yaitu memudahkan pengguna untuk memahami masalah teknis.

Biasanya, mereka akan mengubah berbagai bahan tulisan kompleks yang penuh dengan istilah teknis menjadi lebih mudah dipahami, terutama untuk orang awam. Tidak sekedar mengubah, seorang technical writer juga akan membuat tulisan sesuai dengan target audiensnya. Hal ini akan berkaitan dengan kemampuan setiap orang untuk memahami hal teknis yang berbeda.

Secara singkat, bisa dikatakan jika tugas technical writer adalah membuat informasi tentang masalah teknis dengan bahasa yang mudah dimengerti dan juga user friendly.

Tanggung Jawab Technical Writer

Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, secara sederhana tugas dari technical writer adalah membuat bahasa teknis yang rumit menjadi lebih mudah untuk dipahami. Dalam hal lain, posisi ini juga akan bertugas untuk membuat manual ataupun cara penggunaan dari sebuah alat.

Jika Anda pernah melihat halaman Frequently Asked Question atau FAQ, maka itu juga merupakan salah satu tugas dari posisi ini. Dalam hal ini, FAQ akan berisi masalah yang sering ditanyakan pengguna dan technical writer akan bertugas untuk memberi jawaban sesederhana mungkin.

Seorang technical writer yang baik akan memudahkan audiens maupun pengguna. Dalam hal ini, tentu akan baik untuk masalah bisnis. Hal ini juga yang membuat banyak orang yang menyediakan jasa penulis artikel khusus untuk masalah teknis.

Jika dijelaskan satu per satu, maka ada beberapa tugas dan tanggung jawab dari seorang technical writer. Beberapa hal tersebut diantaranya adalah :

1. Memahami Audiens

Sebuah produk tentu dibuat dengan menyasar target tertentu. Di sini juga tugas seorang technical writer untuk paham seperti apa target pasar tersebut. Anda tentu harus menyesuaikan penggunaan kata – kata sesuai dengan target audiensnya.

Tentu akan sangat berbeda ketika akan membuat manual penggunaan teknologi untuk generasi milenial dengan generasi orang tuanya. Hal ini akan dipengaruhi oleh kemampuan pemahaman setiap generasi yang berbeda.

Selain faktor usia, faktor lain seperti tingkat pendidikan, gender, atau yang lainnya juga bisa berpengaruh terhadap pemahaman ini.

2. Memahami Produk

Untuk membuat penjelasan yang mudah dipahami orang lain, tentu seorang penulis teknis perlu paham dengan alat atau produk tersebut. Hal ini juga akan berguna untuk memberikan penjelasan yang rinci tentang fungsi dan kegunaan penting dari alat tersebut.

Selain itu, paham dengan alat juga akan memberikan wawasan tersendiri tentang seperti apa alat tersebut ketika digunakan. Bagaimana alat tersebut akan dikembangkan dan lainnya.

3. Berkoordinasi dengan Tim Teknis Mengenai Produk Tersebut

Tidak ada yang lebih paham tentang alat tersebut dari tim teknis yang membuatnya. Dengan melakukan koordinasi dengan mereka maka seorang technical writer akan lebih mudah memahami bagaimana produk tersebut bekerja.

Selain itu, dengan koordinasi yang baik juga akan tercipta penjelasan tentang cara pengoperasian yang mudah. Semakin mudah sebuah alat dioperasikan maka akan semakin baik juga di mata pengguna.

4. Membuat Dokumen  Pendukung

Dokumen pendukung ini biasanya berisi hal teknis yang mungkin akan pengguna perlukan. Seperti langkah untuk melakukan perbaikan ringan, bagaimana jika produk mengalami kerusakan, dokumen garansi, dan lainnya. Dokumen pendukung ini juga perlu dibuat dengan sejelas dan seringkas mungkin.

Hal ini karena tidak semua orang akan paham dengan masalah teknis. Terutama jika sudah berkaitan dengan perawatan dan perbaikan.

5. Membuat Diagram untuk Kemudahan Operasional Pengguna

Seorang technical writer juga akan bertanggung jawab dan bertugas untuk membuat model yang akan memudahkan pengguna ketika mengoperasikan produk tersebut. Model itu bisa berupa diagram atau flowchart, video, animasi, ataupun bentuk lainnya.

6. Menerima Feedback dari Pelanggan

Nantinya, ketika produk tersebut sudah digunakan maka biasanya akan muncul banyak pertanyaan, baik berupa keluhan maupun masukan. Inilah yang nantinya akan menjadi tanggung jawab dari seorang technical writer untuk menjawab semua pertanyaan tersebut. Tentu semua jawaban juga membutuhkan bahasa yang ringkas dan mudah untuk memahaminya.

7. Melakukan Pembaharuan

Seiring dengan berjalannya waktu, maka mungkin saja produk tersebut akan mengalami banyak perubahan. Dalam setiap perubahan ini juga tentu membutuhkan revisi ataupun pembaharuan dari sisi manual teknisnya. Ini juga akan menjadi salah satu tanggung jawab dari technical writer.

Tugas Technical Writer

tugas technical writer

Setelah mengetahui masalah tanggung jawab pekerjaan dari seorang penulis teknikal, lalu apa saja yang menjadi tugas dan apa saja yang dikerjakan oleh seorang technical writer. Berikut adalah beberapa hal yang menjadi tugas bagi seorang technical writer

1. Membuat Functional Specification Document

Ini merupakan dokumen yang di dalamnya akan berisi tentang hal teknis tentang aplikasi atau alat. Biasanya dalam dokumen ini akan memuat bagaimana spesifikasi dari alat tersebut, bagaimana fungsinya, seperti apa cara kerjanya, dan yang lainnya.

Baca Juga: Mengenal Content Writer – Pengertian, Tugas, Jenis, Skill, dan Manfaatnya Bagi Bisnis

Meskipun dokumen ini biasanya ditujukan bagi orang teknis juga, namun penggunaan bahasa yang lebih ringan tentu akan sangat membantu dan memudahkan. Dalam hal ini juga penggunaan bahasa yang mudah untuk memahaminya akan membantu untuk memudahkan operasional alat atau aplikasi tersebut.

2. Membuat Technical Specification Document

Tugas lain dari seorang technical writer adalah membuat technical specification document atau TSD. Ini merupakan dokumen yang di dalamnya akan berisi penjelasan teknis tentang alat atau aplikasi tersebut. Biasanya di dalamnya akan berisi penjelasan tentang bagaimana alat tersebut disusun, seperti apa penggunaanya, dan lainnya.

3. Membuat User Manual

Dalam sebuah alat, tentu akan terdapat user manual. Hal ini tentu akan berguna terutama bagi orang awam. User manual sendiri merupakan dokumen yang berisi cara kerja dan bagaimana alat tersebut digunakan.

User manual menjadi semacam buku panduan resmi dari alat tersebut. Karena penggunanya yang lebih luas, bahkan untuk orang awam. Maka pembuatan user manual juga perlu memperhatikan masalah bahasa teknis yang mudah.

4. Membuat Installation Guide

Jika Anda membeli alat yang perlu untuk melakukan perakitan maka mungkin hal pertama yang akan Anda cari adalah buku petunjuk. Buku petunjuk atau installation guide ini juga merupakan salah satu tugas dari seorang technical writer.

Installation guide juga tidak hanya berupa tulisan. Bisa dalam bentuk flowchart, diagram, gambar, animasi, video, atau yang lainnya. Yang jelas penjelasan di dalam installation guide haruslah berisi kata – kata yang mudah untuk audiens pahami.

5. Membuat Frequently Asked Question

Mungkin hal ini sering Anda lihat. Frequently Asked Question atau FAQ merupakan daftar pertanyaan yang akan sering ditanyakan oleh audiens. Di sinilah tugas dari seorang technical writer untuk mengumpulkan pertanyaan tersebut dan memberikan jawaban secara ringkas dan jelas.

6. Membuat Product Development Plan

Dalam hal ini seorang technical writer akan bertugas untuk menjelaskan seperti apa alat atau produk tersebut ketika dikembangkan. Dalam hal ini, seorang penulis teknis akan memberikan penjelasan bagaimana produk tersebut di masa yang akan datang.

Tentunya development plan ini juga akan tergantung dengan target dari pembuat produk itu sendiri. selain itu, untuk masalah pengembangan juga akan ditentukan dari bagaimana respon pengguna.

7. Membuat Product Analysis

Hal lain yang juga menjadi tugas bagi seorang technical writer adalah membuat product analysis. Hal ini akan berguna untuk memberikan penjelasan dengan singkat dan tepat kepada audiens tentang seperti apa produk tersebut.

Dalam hal ini juga biasanya akan dibuat hal seperti keunggulan produk, bagaimana kerjanya, seperti apa kelebihannya dan lainnya.

8. Membuat Presentasi Teknis

 Berkaitan dengan masalah bisnis, hal lain yang juga diperlukan adalah membuat presentasi yang menjual. Tentu dalam hal ini, audiens yang akan dihadapi tidak hanya dari kalangan teknis tapi juga dari orang awam. Inilah yang nantinya menjadi tugas dari seorang technical writer.

Dalam hal ini maka penulis teknis akan membuat penjabaran secara singkat dan jelas tentang alat tersebut. Presentasi ini juga harus bisa dipahami dengan cepat. Oleh karena itu penggunaan bahasa yang ringkas menjadi penting di sini.

Skill Technical Writer

Untuk menjadi seorang technical writer tentu diperlukan beberapa skill tertentu. Skill ini akan menunjang setiap pekerjaan Anda. Beberapa skill yang diperlukan tersebut diantaranya adalah :

1. Kemampuan Menulis

Tentu ini merupakan skill wajib yang harus dimiliki. Dengan kemampuan ini, maka seorang technical writer akan mampu untuk membuat tulisan dengan susunan yang baik, tata bahasa yang benar dan paling penting adalah mudah untuk memahaminya.

Baca Juga: 6 Langkah dalam Membuat Artikel untuk Pemula

Pemilihan kata yang sederhana dan ringkas menjadi penting untuk seorang technical writer. Pemilihan kata yang ringkas ini juga berguna untuk memudahkan pengguna memahami isi tulisan.

2. Kemampuan Melakukan Riset

Kemampuan ini akan menjadi penting terutama ketika Anda akan menjelaskan tentang sebuat produk. Dengan riset yang baik maka akan membuat pemahaman Anda sebagai penulis teknis semakin baik juga. Ketika Anda lebih paham dengan baik tentang konteksnya maka cara Anda untuk menyampaikan pun akan menjadi lebih ringkas. Dan yang paling penting menjadi mudah untuk memahaminya.

Kemampuan melakukan riset ini juga akan diperlukan untuk mendalami tentang kelebihan dan keunggulan yang ada pada produk tersebut. Kemampuan untuk melakukan riset tentu akan dibarengi dengan kemampuan analisa.

Kemampuan untuk melakukan riset ini juga menjadi penting ketika Anda akan membuat hal teknis tentang dokumentasi produk. Dalam hal ini pemahaman yang mendalam tentang cara kerja, teknis penggunaan, kemungkinan kerusakan, cara perbaikan mudah, dan lainnya menjadi sangat penting. Dan semua hal tersebut akan didapatkan dengan melakukan riset yang baik.

3. Kemampuan Untuk Bekerjasama dalam Tim

Seorang technical writer juga akan dituntut untuk bisa bekerja sama dalam satu tim. Seorang penulis masalah teknis akan banyak berkoordinasi dengan tim teknis ataupun pengembang untuk bisa menjelaskan masalah – masalah detail yang ada.

Dalam lingkup yang lebih luas, kemampuan untuk bekerja sama ini juga menjadi penting ketika tim yang ada dalam jumlah besar. Tidak hanya berkoordinasi dengan tim teknis, seorang technical writer juga akan bekerja sama dengan content management untuk membuat konten yang diinginkan, bekerja sama dengan editor, untuk menciptakan tulisan yang baik dan lainnya.

4. Kemampuan Berpikir Kritis

Skill lain yang juga diperlukan bagi seorang technical writer adalah kemampuan untuk berpikir kritis. Kemampuan ini akan berguna untuk membuat informasi yang lebih ringkas dan jelas. Dalam hal ini, kemampuan berpikir kritis akan dibutuhkan untuk mengumpulkan banyak informasi, menganalisis banyak kemungkinan, dan juga membuat sistematika yang mudah dipahami pengguna.

Kemampuan berpikir kritis ini juga akan diperlukan untuk menentukan seperti apa cara penyampaian yang pas dengan target audiens yang akan Anda hadapi. Dengan kemampuan ini, maka akan memunculkan penjelasan yang ringkas dan mudah bagi audiens untuk memahaminya.

5. Detail Oriented

Seorang technical writer juga harus memiliki kemampuan yang berorientasi pada detail. Semua petunjuk dan instruksi yang diberikan harus dituliskan dengan sejelas mungkin. Bahkan detail kemungkinan yang sangat kecil pun harus menjadi perhatian.

Kemampuan ini juga akan berguna untuk memastikan setiap langkah yang ada di dalam petunjuk merupakan hal yang tepat.

6. Kemampuan Menganalisa Masalah

Dalam beberapa hal maka kemampuan dari seorang penulis teknis akan sangat dibutuhkan ketika ada masalah. Dalam hal ini seorang technical writer akan menjabarkan bagaimana masalah tersebut harus ditangani dengan cara yang singkat dan cepat.

Kemampuan analisa masalah ini juga akan berguna untuk mengira seperti apa tingkat kesulitan dari alat tersebut ketika digunakan oleh audiens. Dalam hal ini maka seorang technical writer bisa memperkirakan masalah seperti apa yang mungkin akan terjadi dan bagaimana cara penanganan mudahnya.

Gaji Technical Writer

Dalam tahap tertentu, penentuan gaji bagi seorang technical writer memang akan bergantung pada kebijakan perusahaan sendiri. Namun di beberapa tempat, jika dibuat rata – rata maka seorang penulis teknikal junior bisa mendapatkan penghasilan antara 5 sampai 6 juta Rupiah. Angka tersebut tentu akan bertambah seiring dengan pengalaman dan lama kerja yang dimiliki.

Selain itu gaji penulis teknikal juga akan ditentukan dari bagaimana respon dari audiens. Semakin memudahkan audiens maka akan semakin tinggi nilai dari seorang technical writer.

Itulah beberapa hal tentang technical writer yang perlu Anda ketahui. Dalam dunia bisnis, terutama jika bisnis Anda berkaitan erat dengan teknologi maka posisi ini menjadi penting. Posisi inilah yang akan menjadi cara untuk Anda menjelaskan kepada target pasar Anda tentang produk yang Anda punya.

Tertarik Menjadi Technical Writer?

Posisi technical writer juga menjadi dibutuhkan terutama ketika Anda memiliki produk yang cukup rumit. Peran profesi ini di sini akan membuat penjelasan dari produk Anda menjadi lebih mudah untuk dipahami. Selain itu, seorang technical writer yang baik juga bisa menjadi salah satu content marketing yang handal.

Dengan penjelasan yang mudah maka akan membuat banyak orang yang merasa nyaman dengan produk tersebut. Semakin banyak yang merasa nyaman tentu akan semakin banyak pelanggan dari produk tersebut. Tentu ini akan sangat menguntungkan bagi bisnis Anda.

Makinrajin menyediakan jasa content writer yang dapat memberikan konten/artikel berkualitas tinggi. Itu karena tim content writer Makinrajin telah berpengalaman dalam proses produksi artikel.

Alexandromeo Lawrence I'm an experienced SEO Specialist who can grow a website through organic channel. I'm also passionate about digital marketing and web development